August 08, 2012

Teruntuk Thumbelina


aku tak mengenalmu.
hanya tahu dari cerita-cerita lampau
dari dia, thumbelina yang meragu
thumbelina menari di atas teratai yang kau rajut lewat kata,
harapan-harapan yang membuat thumbelina berdebar namun juga meredup dalam waktu yang sama
Thumbelina menyepi untuk menemukan jalan keluar mu di kalbunya
Thumbelina sedih karenamu.
Thumbelina terdesak atas perasaannya sendiri.
Thumbelina bersyair lirih ..

Angin bertiup menambah pilu
dengarkan gadis itu
melagukan hatinya
melodi mengalun di antara kerang-kerang laut
tapi kau tetap berlalu ..
tersenyum dan tak peduli
Thumbelina menangis.

 Friday, October 14, 2011

No comments:

Post a Comment