July 25, 2013

Kecewa



Terhujam


rasa hatiku


terbesit bayangmu, pulang


Pikul semua angan


Dulu kita sepakati sebagai mimpi


Masa Depan.


Letih


rasa pikiranku


bertanya letak salah


sampai tega sungguh,


Kau petakan kesetiaan


Dulu pernah ku berikan di siang dan malam


Penghantar tiap jejakmu mengarah






Tampaknya keseimbangan rasa bukan hal yang sama kita pikirkan


Hingga tak tercipta kebahagiaan.


Kini aku sedang mengamati sumringah wajahmu


Setelah hujan rutin berganti kemarau, langit tak lagi jadi saksi keberadaan


Kini dirimu sudah punya 'kita' yang lain hanya dengan jentikan jari dan kerlingan manis.


Hatiku mulai bergerak merobek tubuhnya sendiri..






Mungkin aku yang terlalu pengecut menghadapi kenyataan


atau memang kau yang tak pantas jadi debu yang sekejap hilang ditiup angin.






Entahlah,


Aku yang bertingkah sok suci atau kau yang tak seharusnya ku maafkan.





Tidak tahu.

July 2013

No comments:

Post a Comment